Desa Bantarjaya Mengikuti Pawai Ta'aruf Kafilah Kecamatan Rancabungur pada MTQ ke 46 Tingkat Kabupaten Bogor
- Aug 21, 2024
- Admin Bantarjaya-Rancabungur
CISARUA - Pemerintah Desa Bantarjaya Bersama Pemerintah Kecamatan Rancabungur dan 6 Desa lainnya mengikuti Pawai Ta’aruf Kafilah Kecamatan Rancabungur pada Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 46 Tingkat Kabupaten Bogor di Gunung Mas Cisarua Bogor, Senin (19/8/2024).
Kafilah Kecamatan Rancabungur dipimpin langsung oleh Camat Rancabungur Dita Aprillia, S.STP, Ketua LPTQ Kecamatan Rancabungur Nana Hernawan dan para Kepala Desa Se Kecamatan Rancabungur.
Pawai Ta'aruf yang dimulai pada pagi hari itu, menjadi ajang bagi Kafilah Kecamatan Rancabungur untuk menampilkan keberagaman budaya Islam, dengan menggunakan busana muslim dan mengenakan payung berwarna-warni menjadi perhatian tersendiri bagi Masyarakat yang menyaksikan pawai tersebut.
Peserta pawai berjalan bersama-sama mengelilingi jalan dari atas Perkebunan Teh sampai ke Mimbar Utama di Rest Area Gunung Mas dengan berbagai atraksi dan penampilan, menciptakan suasana yang meriah dan penuh keberagaman serta kebersamaan.
Pawai Ta'aruf ini menjadi pembuka rangkaian kegiatan MTQ ke-46 yang akan berlangsung selama beberapa hari ke depan. Berbagai cabang lomba akan digelar, seperti Tilawah Quran, Hifzil Quran, Fahmil Quran, dan cabang lainnya, yang diikuti oleh qori dan qoriah dari seluruh penjuru Kabupaten Bogor.
Masyarakat Kabupaten Bogor terutama di wilayah sekitar Gunung Mas sangat antusias menyambut MTQ ini, terlihat dari banyaknya warga yang memadati pinggir jalan untuk menyaksikan pawai. Mereka memberikan dukungan dan semangat kepada para peserta dengan tepuk tangan dan sorakan yang meriah.
Dengan berlangsungnya Pawai Ta'aruf ini, diharapkan semangat MTQ ke-46 dapat menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Quran dan meningkatkan kualitas keagamaan di Kabupaten Bogor. Acara ini juga menjadi sarana untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di antara masyarakat, serta menegaskan kembali identitas Kabupaten Bogor sebagai daerah yang religius dan berbudaya. (adm/rhm